Pengembangan Aplikasi Mobile dengan Kotlin

Bio-Ku – Seperti yang kita ketahui ,perkembangan aplikasi dari masa ke masa semakin maju ,semakin menarik ,dan semakin banyak diminati .Dalam pembuatannya sendiri ,ada berbagai cara dan berbagai alternatif salah satunya dengan Kotlin .

Kotlin merupakan bahasa pemrograman baru yang dibuat oleh JetBrains; yang mengusung pemrograman pragmatis untuk JVM seperti yang telah dibahas oleh mas Yana Permana pada artikel Rilis Kotlin 1.0, Bahasa Pemrograman yang Pragmatis.

Keistimewaan Kotlin

Saat mengeksplorasi bahasa pemrograman baru tentunya hal yang pertama kali menjadi sorotan adalah fitur-fitur keren apa saja yang ditawarkan, namun kita akan membahasnya nanti; karena fitur pemrograman hanya memiliki impact kecil dibandingkan dengan permasalahan ekosistem.

Daya tarik terkuat yang dimiliki Kotlin adalah hasil kompilasinya dalam bentuk bytecode JVM atau Javascript. Selain itu Kotlin ini dibuat oleh praktisi industri, bukan dari pihak akademis, sehingga lebih memahami kebutuhan yang diperlukan. Misalnya permasalahan umum seperti Null Pointer Exception yang sudah ditambahkan pada bahasa pemrograman ini. Dan pertimbangan terakhir yaitu, Kotlin tidak memerlukan cost untuk diadopsi, dengan dukungan mumpuni dari JetBrains, semua kode Java dapat langsung dikonversi ke dalam kode Kotlin hanya dengan satu klik, ditambah lagi 100% interoperable dengan pustaka pihak ketiga Java yang sangat kaya.

Mempelajari bahasa Kotlin tidak memerlukan learning curve yang lama, cukup beberapa jam saja untuk memahami dialek bahasa yg digunakan; karena memang adanya Kotlin sangat sederhana, bisa dikatakan Kotlin merupakan Swift-nya Android.

Fitur Unggulan Kotlin

Bahasa pemrograman yang relatif baru ini mengedepankan produktifitas, oleh sebab itu Kotlin hadir dengan fitur-fitur yang memudahkan dalam pembuatan kode program. Berikut ini fitur-fitur manis tersebut:

  • Aman dari Null, seperti yang sudah disebutkan diatas, tidak perlu lagi menghawatirkan kemungkinan timbulnya Null Pointer Exception. Compiler secara sistematis akan menandai pointer yang berpotensi null.
  • Pemrograman Fungsional, mendukung lambda dan kemampuan mappingfolding, pada Collection Java.
  • Anotasi Data yang otomatis dibuat untuk mengurangi boilerplate; seperti equals, hashCode, toString.
  • Syntax Ramping, yang menawarkan penulisan syntax secara cepat. Membuat fungsi one-liner, membuat Java Beans hanya dengan satu baris, method setter dan getter otomatis.
  • Ekstensi Fungsi yang memungkinkan untuk menambahkan method pada classtanpa harus mengubah source code-nya.
  • Interpolasi String yang memungkinkan untuk memasukkan variabel ke dalam String tanpa penyambungan seperti pada EcmaScript.
  • Masih banyak lagi, penamaan argumen, parameter opsional, default value untuk parameter.

Persiapan Pengembang

Kebutuhan yang perlu disiapkan untuk pengembangan aplikasi Android dengan Kotlin adalah sebagai berikut:

  • Android Studio 2.2+
  • Gradle 2.2+
  • Plugin Kotlin 1.0.6+

Tinggalkan komentar